Tuesday, April 4, 2017

Selain Persewaan Teman Selfie dan Kencan, Jepang Kembali Heboh dengan Persewaan Ini




Info Unik & Menarik SumoQQ - Jepang memang negara yang unik. Di sana apa pun bisa dijadikan bisnis.

Mulai dari penyewaan teman untuk berselfie, sewa teman kencan, teman sewaan, tamu pernikahaan sewaan dan lain-lain.

Kali ini ada bisnis unik yang tengah menjadi tren di negeri Sakura ini.

Yakni persewaan adik perempuan.

Persewaan ini khusus bagi mereka yang ingin bisa merasakan memiliki seorang adik yang bisa diajak untuk bersendau gurau dan teman curhat.


Dilansir SumoQQ, Family Romance menyediakan persewaan adik perempuan.

Jangan bayangkan adik yang berusia belasan tahun melainkan wanita dewasa yang akan berpura-pura sebagai saudara perempuan orang yang menyewa.

Jangka waktu minimal 3 jam dengan biaya 15 ribu yen atau setara Rp 1,7 juta.


Cara penyewaan cukup mudah.

Pertama pelanggan diminta untuk menentukan tanggal dimana dia ingin menyewa, dimana mereka akan bertemu, dan lokasi yang akan mereka datangi ketika bersama.

Pelanggan juga dapat membuat permintaan mengenai usia, penampilan, dan kepribadian dari adik yang dia inginkan.

Apakah dia gadis yang sederhana, modern, cerewet, dan lain-lain.

Jangan bayangkan kamu bisa sembarangan menyentuh mereka.


Sebab peraturan dasar tertulis untuk tidak melakukan kontak fisik berlebihan dan menyimpang.

Biasanya setelah menuliskan semua kategori adik kesukaan, Family Romance akan memberikan lampiran foto sesuai permintaan.

Setelah harga dan waktu disetujui mereka mulai membuat janji.

Adik sewaan ini akan datang dan bertingkah seperti seorang adik perempuan sungguhan sesuai kriteria yang diinginkan pelanggan.


Mereka biasanya akan memanggil pelanggan dengan sebutan oni-chan (kakak) atau aniki (kakak).

Mereka akan melakukan sesuai yang dituliskan pelanggan.

Misalnya berbelanja bersama, bermain game, menonton film, berfoto bersama, atau sekedar minum teh di kafe.

Bagi yang berminat bisa menghubungi Family Romance untuk membuat reservasi. BandarQ

Penambahan waktu satu jam akan dikenai tambahan biaya 5 ribu yen atau setara Rp 565 ribu.